1. Membuat jendela yang dapat dibuka-tutup agar sirkulasi udara bagus. Untuk praktisnya, gunakan kaca nako yang dapat berfungsi sebagai sumber penerangan alami sekaligus sirkulasi ventilasi udara.
2. Membuat kisi-kisi di dinding menghadap keluar, agar tidak mengganggu, kisi-kisi dibuat di atas atau di bawah dinding.
3. Membuat lubang berupa kotak-kotak di atas dinding dekat plafon.
4. membuat bukaan di atas langit-langit rumah karena ventilasi bersifat terbuka, dimana air hujan dapat masuk, bagian bawah bukaan sebaiknya dibuat taman, baik taman kering atau patio berupa tanah ditutupi bebatuan dan tanaman hijau.
Sumber : Kartini. No.2231 (13-27 November 2008). Rumah. Jakarta
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar